Joy of Life Season 2 episode 3 masih berputar pada misteri Menara Baoyeu yang misterius. Rumah hore-hore ini belum buka, masih preview hanya untuk orang yang mampu menirukan gaya Fan Xian, tapi tak ada yang berani banyak bicara tentang pemiliknya.
Penasaran juga, kah?
Sinopsis Joy of Life Season 2
Fan Xian mencari tahu tentang Menara Baoyeu dari Sang Wen, salah satu penghibur andalan dari sana. Tak banyak yang bisa diketahui darinya. Ia hanya tahu kalau rumah hiburan itu menjebak gadis baik-baik dengan kejam.
Fan Xian enggan mendapatkan tiket masuk dengan menirukan dirinya sendiri. Ia masuk lewat jalan belakang dan bertemu Pak Jin. Laki-laki itu berusaha sekuat tenaga untuk masuk demi menemui anak gadisnya di sana. Fan Xian membantunya mendapatkan tiket dan uang 500 yuan. Dengan bahagia Laki-laki tua itu masuk.
4 jam kemudian Jin tua keluar dengan ekspresi bingung. Ternyata ia terluka parah di punggung saat tahu kalau ditipu di situ. Ia ingin mengembalikan uang Fan Xian. Pak Tua Jin meninggal. Fan Xian sangat marah dan nyaris membuka kkedoknya. Sekuat tenaga Wang Qi Nian mencegahnya.
Mereka pulang dan menemukan ternyata anak-istri Wang hilang. Gantian Wang Qi Nian yang panik.
Esoknya mereka ke Menara Baoyeu. Fan Xian masuk ke sana dan Wang Qi Nian menemui pangeran kedua.
Wang Qi Nian membeberkan posisi Fan Xian saat itu ada di Baoyeu. Ia bergabung dengan kubu pangeran kedua.
Di Menara Baoyeu, Yuan Meng, pengelola hiburan menyiapkan 4 gadis terbaik untuk pemilik Baoyeu. Pemiliknya adalah Fan Si Zhe. Yuan Meng tak berhasil dalam misinya karena Si Zhe sama sekali tidak tertarik pada wanita cantik maupun musik
Di atas kamar kerja Fan Si Zhe. Kakaknya bersembunyi menunggu aman untuk keluar. Fan Xian memukuli adiknya itu setelah tahu dialah pemiliknya. Ia lebih jengkel saat Si Zhe tidak krnal korban-korbannya. Sampai muntah darah.
Tak lama kemudian pangeran ketiga (pemilik lainnya) datang dan langsung dipukul Fan Xian sampai pingsan. Sebentar lagi pangeran kedua datang.
Dengan bukti kuat, pangeran kedua menjebak Fan Xian, mengajaknya gabung. Ajakan ini ditolak dengan tegas. Saat akan bertindak menangkap FX, putra mahkot datang. Mereka berunding, saling tekan dan ancam, akhirnya berakhir dengan kebebasan Fan Xian serta anak-istri Teng yang diculik oleh pangeran kedua.